bergerak dan teruslah melangkah...

by 20.55 0 komentar
  Hidup ini selalu berjalan, dan perputarannya tak pernah henti. Mengiringi langkah kita kah, atau kita yang mengiringi langkahnya? Seperti halnya dakwah. Yang selalu terus berjalan. Dakwah yang sehat adalah dakwah yang berkembang, yang tidak mandeg di tengah jalan apalagi mundur. Dakwah tak akan berjalan jika di usung sendirian, dakwah seharus nya digerakkan oleh sekelompok orang yang teruji iman dan komitmen keislaman nya.
 Setiap manusia diciptakan dengan banyak kelebihan, termasuk akal yang sehat dan jernih. Maka fikirkanlah, untuk apa dan siapa semua itu? Apa yang bias kita lakukan dengan akal yang sehat?.
            Allah juga telah melimpahkan nikmat tubuh yang begitu sempurna. Dia berikan tangan, kaki, mata, telinga, hati dan masih banyak lagi. Maka fikirkan kembali, apa yang bias kita lakukan dengan tangan, kaki, mata, mulut dan hati ini.
            Ketahuilah bahwa setiap kita memiliki kekuatan, kecerdasan, dan kelebihan tanpa batas. Tidakkah kita malu jika orang-orang diluar sana menanti uluran tangan kita namun kita justrumerengkuh kedua tangan ini dalam dekapan? Sebakhil itukah kita?
            Kita memang pelajar, mahsiswa bahkan. Namun sadarilah bahwa dakwah ini bukan hanya dengan duduk diam memperhatikan dosen dan belajar. Dakwah juga butuh usaha yang menuntut kita untuk bergerak dan turun ke lapangan.
            Kita memiliki kedua kaki yang mampu berdiri tegap, melangkah bahkan berlari. Kita punya mulut yang bisa melantangkan suara suara kebenaran. Punya telinga yang bisa mendengar seruan seruan kebajikan. Kita juga memiliki mata yang melihat betapa terpuruknya negri ini, dan kita punya hati yang tentu saja merasakan pahit getir perjuangan dakwah ini.
            Maka bergeraklah, melangkahlah bersama kafilah-kafilah dakwah lainnya. Lihat, dengar dan rasakan lah mutiara yang muncul dari lapangan dakwah ini. Diam akan membuat mu merasakan kejenuhan, tidak bergerak akan menyebabkan pikiranmu dipenuhi dengan kegalauan, tidak berkegiatan akan membuat hatimu dalam kebimbangan dan keputus asaan. Bergeraklah kembali dilapangan dakwah, engkau akan menemukan indahnya mutiara kesabaran dalam dakwah ini.
            Semangat positif dalam diri harus senantiasa di suburkan. Agar ia tak mati atau terlantar, bahkan seperti tak bertuan.
Wallahu a’lam.

afifah Nusaibah fifah

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 komentar:

Posting Komentar